BERITA

Jumat, 29 November 2024

Jakarta - Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) mengungkapkan minat investor asing dari negara - negara besar seperti Tiongkok dan Timur Tengah terkait Program 3 Juta Rumah cukup besar.

"Minat investor asing terhadap Program 3 Juta Rumah sangat luar biasa. Mereka siap untuk berinvestasi di Indonesia," ujar Wakil Menteri PKP Fahri Hamzah di Jakarta, Jum'at (29/11/2024).

Menurut Wamen PKP Fahri Hamzah, adanya minat investor asing tersebut merupakan hasil dari pendampingan dirinya mengikuti kunjungan kerja yang dilaksanakan oleh Presiden Prabowo Subianto ke sejumlah negara sahabat beberapa waktu lalu.

"Pada kunjungan kerja ke negara sahabat beberapa waktu lalu disampaikan bahwa ada  sinyal pasar properti di Indonesia. Dan hal itu  luar biasa besar peminatnya," kata Wamen Fahri.

Guna mengantisipasi hal itu, imbuhnya, Pemerintah tentunya harus menyiapkan berbagai hal mendasar agar investasi asing di sektor properti di Indonesia berjalan dengan baik, salah satunya dengan menyiapkan regulasi dengan baik.

"Kami akan segera menyiapkan regulasi agar semuanya _clear_. Kami juga ingin semua pihak terlibat dalam Program 3 Juta Rumah," tandas Wamen Fahri.

Menurut Wamen PKP, dalam pelaksanaan Program 3 Juta Rumah, pemerintah menargetkan pembangunan 2 Juta Rumah di kawasan pedesaan dan 1 Juta Rumah di kawasan perkotaan. Adanya investasi asing ini diharapkan dapat difokuskan di kawasan perkotaan seperti mendorong pembangunan hunian vertikal.

"Para pengembang di Indonesia juga bisa bekerjasama dengan para investor asing dalam membangun hunian vertikal di kawasan perkotaan," kata Wamen Fahri. (Ris)

*KOMUNIKASI PUBLIK KEMENTERIAN PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN (PKP)*