Semarang- Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Jawa III melaksanakan Sertifikasi On-Site Pekerja Konstruksi dan Ahli Muda K3 pada Pembangunan Rumah Susun ASN Jawa Tengah yang disenggarakan pada tanggal 24 – 25 Juli 2024 oleh Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Jawa III bekerjasama dengan Balai Jasa Konstruksi Wilayah IV Surabaya yang diikuti oleh 100 tenaga terampil (tukang, mandor, pelaksana, drafter, helper, operator), dan 12 tenaga ahli bidang K3 (NRP, KI dan ASN).
Acara dibuka oleh Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Jawa III, Bapak Syamsiar Nurhayadi, S.T., M.M dan dihadiri oleh Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah (BJKW) IV Surabaya yang diwakili oleh Kepala Seksi Pelaksana BJKW IV Surabaya, Ibu Esty Dwinda Praptaningjati, S.Sos., MT, Kepala Satker Penyediaan Perumahan Jawa Tengah, PPK Rumah Susun dan Rumah Khusus serta Seluruh Peserta Sertifikasi On-Site Pekerja KonstruksiPembangunan Rumah Susun ASN PUPR Jawa Tengah.
Sertifikasi Pekerja Konstruksi merupakan pengakuan terhadap individu yang memenuhi standar kompetensi kerja tingkat tinggi yang diperlukan dalam bidang konstruksi, dengan kata lain reward bagi para tenaga kerja di industri konstruksi.
Sertifikasi Pekerja Konstruksi Indonesia telah dicanangkan Presiden Joko Widodo pada 19 Oktober 2017 di Gelora Bung Karno . Kepemilikan sertifikat kompetensi kerja merupakan kewajiban bagi para pekerja konstruksi sebagaimana diatur dalam UU No 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi. Para pengguna jasa dan/atau penyedia jasa juga wajib mempekerjakan tenaga kerja yang memiliki sertifikat kompetensi kerja.
Terdapat total peserta yang mengikuti acara ini sebanyak 112 orang, tukang bangunan gedung 6 Orang, tukang pasang rangka atap baja ringan 4 orang, tukang pasang ubin 15 Orang, tukang pasang bata 13 Orang, tukang kayu konstruksi level 2 (dua) 2 orang, tukang besi beton 13 orang, Tukang cat bangunan gedung 25 orang, tukang pasang water proofing level 2 (dua) 2 orang dan Ahli Muda K3 Konstruksi sebanyak 13 orang. Pelatihan Uji Sertifikasi ini dilakukan oleh Tim Asesor LSP ATAKNAS, LSP Keselamatan Kesehatan Kerja serta LSP Bina Konstruksi Nusantara.
Sertifikasi Pekerja Konstruksi merupakan standarisasi kompetensi tenaga kerja, baik tukang ahli, madya maupun terampil. Sertifikat ketrampilan harus dipunyai pekerja konstruksi untuk bersaing dengan pekerja dari negara-negara lain, selain itu sertifikasi juga akan memudahkan tenaga kerja mendapatkan pekerjaan sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan.
Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Jawa III mengatakan “Tanpa pekerja konstruksi yang handal dan terampil pembangunan Rusun ASN Jawa Tengah tidak akan terbangun karena pekerja konstruksi juga sebagai penentu kualitas bangunan”, ujar Kepala BP2P Jawa III saat memberikan pengarahan sekaligus membuka acara.
Sebagai informasi Rumah Susun ASN PUPR Jawa Tengah ini di bangun dengan mekanisme Kontrak Tahun Jamak (MYC) di tahun 2023 – 2024 dengan fungsi bangunan berupa Mix Building 8 lantai (lantai 1 sampai dengan 3 berfungsi sebagai Kantor BP2P Jawa III beserta Satker Penyediaan Perumahan Provinsi Jawa Tengah dan lantai 4 sampai dengan lantai 8 difungsikan sebagai hunian bagi para ASN PUPR yang bertugas di UPT Kementerian PUPR di Provinsi Jawa Tengah sejumlah 60 unit tipe 45 yang sudah dilengkapi mebel di setiap unitnya.
Untuk desain fasad, bangunan rusun ini mengusung kearifan lokal budaya Jawa Tengah dan gerbang yang mengusung tema Gerakan & Perubahan yang membawa cita-cita tinggi dan pimpinan yang memberi contoh membawa kesatuannya serta simbol kehidupan manusia yang selalu ingat akan asal usulnya. Rusun ini juga dilengkapi fasilitas umum berupa masjid, area parkir kendaran mobil dan sepeda motor. Dalam Pembangunan hunian vertikal ini juga diikuti dengan peningkatan jumlah tanaman dan penghijuan di area lansekap Gedung, interior, dan area perkantoran. (BAGIAN HUKUM DAAN KOMUNIKASI PUBLIK DIREKTORAT JENDERAL PERUMAHAN KEMENTERIAN PUPR)
