
Kabupaten Batang, Jawa Tengah - Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) merasa terharu saat menemui tukang becak di Kabupaten Batang, Jawa Tengah yang berhasil memiliki rumah subsidi dengan KPR Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP). Tukang becak bernama Andi menjadi salah satu contoh nyata kehadiran pemerintah untuk membantu masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) termasuk yang tidak memiliki slip gaji bisa memiliki rumah layak huni dengan angsuran tetap selama masa tenor KPR. "Program pembiayaan perumahan bersubsidi dengan KPR FLPP mampu memberikan kesempatan bagi masyarakat non-fixed income, seperti Pak Andi yang berprofesi tukang becak bisa miliki rumah subsidi berkualitas di Kabupaten Batang, Jawa Tengah," ujar Menteri PKP Maruarar Sirait saat melakukan kunjungan kerja ke Perumahan Griya Bahtera 4 yang berlokasi di Jalan Moh Hatta Candiareng Warungasem, Batang, Jawa Tengah, Selasa (29/4/2025). Menteri PKP menegaskan, inilah saat yang tepat bagi masyarakat untu

Kabupaten Batang, Jawa Tengah - Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait melakukan inspeksi ke lokasi Rusun di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) di Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Di KITB Menteri PKP menemukan adanya 5 tower dari 10 tower Rusun yang selesai dibangun pada 2022 hingga saat ini tidak dihuni secara optimal sehingga merugikan APBN. "Pembangunan Rusun KITB ini tidak matang dan tidak sesuai perencanaan. Apalagi Rusun ini selesai dibangun pada 2022 tapi 5 dari 10 tower belum di huni sehingga merugikan APBN," ujar Menteri PKP Maruarar Sirait di sela-sela kunjungan kerja ke KITB di Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Selasa (29/4/2025). Guna mencari solusi dan mengetahui pokok permasalahan belum optimalnya penghunian Rusun KITB, Menteri PKP pun langsung menemui Direktur Utama PT. KITB Ngurah Wirawan, Bupati Batang M Faiz Kurniawan, Plt. Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan dan Kawasan Permukiman Jawa III, Antin Julianti dan Kepala Satker Penyedi

Kabupaten Kendal, Jawa Tengah - Menteri PKP Maruarar Sirait dan Menkes Budi Gunadi Sadikin mulai menyerahkan kunci rumah subsidi bagi bidan, perawat dan tenaga kesehatan di Indonesia. Penyerahan kunci rumah dilaksanakan secara simbolis di Perumahan Puri Delta Asri 9 di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah dan serentak di sejumlah provinsi seperti di sejumlah daerah lain seperti Jayapura, Karawang, Kupang, Malang, Medan, Pontianak. "Saat ini Kementerian PKP dan BP Tapera telah mengalokasikan dana untuk rumah subsidi sebanyak 220.000 unit. Dari jumlah tersebut kami alokasikan 30 ribu rumah untuk tenaga kesehatan, perawat dan bidan," ujar Menteri PKP, Maruarar Sirait di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Senin (28/4/2025). Menteri PKP menyatakan, adanya rumah bersubsidi ini diharapkan dapat memacu semangat para tenaga kesehatan dan mensukseskan Program 3 Juta Rumah sekaligus Program Cek Kesehatan Gratis yang menjadi Program unggulan Presiden Prabowo Subianto sekaligus wujud nyata kebersihan ke

Kabupaten Kendal, Jawa Tengah - Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait memberikan pujian dan apresiasi kepada pengembang perumahan Adinata Raya 2 di Kabupaten Kendal yang telah membangun rumah bersubsidi berkualitas dan layak huni untuk masyarakat. Adanya hunian yang berkualitas serta dukungan pengembang dengan reputasi yang baik serta peraturan dari pemerintah daerah setempat diharapkan memberikan kemudahan bagi masyarakat yang ingin memiliki rumah bersubsidi untuk rumah pertamanya. "Saya sudah melihat langsung rumah subsidi di Perumahan Adinata Raya 2 di Kabupaten Kendal ini dan kualitasnya baik dan pengembangnya juga bertanggungjawab. Pemerintah Kabupaten Kendal juga mampu menjalin koordinasi dengan pengembang agar masyarakat bisa memiliki rumah yang layak huni dan berkualitas," ujar Menteri PKP, Maruarar Sirait di sela-sela kunjungan kerjanya ke Kabupaten Kendal, Provinsi Jawa Tengah, Senin (28/4/2025).