Direktur Jenderal Perumahan Perdesaan Imran, mengunjungi Rumah Susun (Rusun) Griya Adhyaksa Kejati di Sulawesi Utara pada Kamis (17/04).
Rusun ini peperuntukan bagi ASN Kejaksaan Tinggi yang berasal di luar daerah dan bertugas di Sulawesi Utara. Dirjen Imran mengapresiasi pengelola dan bangunan rusun "Luar biasa bagus, jika dibandingkan dengan rusun umum yang sudah saya kunjungi sebelumnya. Memang tergantung sekali dengan pengelolanya, jika pengelolanya bagus, pasti rusunnya juga bagus." ujar Dirjen Imran.
Rusun ini terdiri dari 2 tower dengan total 88 unit. Setiap towernya terdiri dari hunian umum dan difabel tipe 36 yang terdiri dari 2 kamar tidur, 1 kamar mandi, dapur dan ruang tamu.
Salah satu penghuni yang berbincang dengan Dirjen Imran menyampaikan "Saya asli Makassar dan sudah 4 tahun menghuni karena suami penugasan disini. Saya sebelumnya menyewa rumah dengan biaya yang cukup tinggi, sekarang di Rusun ini hanya membayar Rp 450 ribu perbulannya".
Penghuni menyampaikan terima kasih karena sangat terbantu dengan adanya rusun ini, dan berharap agar kedepannya perawatannya dapat lebih ditingkatkan lagi serta memperhatikan air yang seringkali menjadi kendala karena tidak lancar.
Dirjen Imran menyampaikan kepada penghuni untuk menjaga dan merawat hunian yang telah didapatkan "Tolong dijaga, kita berharap nantinya siapapun yang tinggal disini atau yang menggantikannya bisa nyaman, karena rusun pemerintah merupakan rusun bersama" ujarnya.