
Jawa Barat - Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) merespon adanya pro kontra tentang draft Peraturan Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman terkait batasan luas lahan dan luas lantai rumah umum tapak. Menurutnya hal itu adalah yang biasa dan dirinya merasa yakin tujuan dari penyusunan peraturan tersebut sangat baik supaya semakin banyak masyarakat yang bisa menerima manfaat dan tidak merugikan konsumen karena ada pilihan desain rumah bersubsidi yang sesuai kebutuhan konsumen. "Sekarang kan masih tahapan daripada masukan-masukan. Pro kontra itu biasa. Tujuannya kan baik," ujar Menteri PKP. Maruarar Sirait saat melakukan pertemuan dengan sejumlah Ketua Umum Asosiasi Pengembang di Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (2/6/2025).

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait meminta Bank BJB untuk meningkatkan target penyaluran KPR Sejahtera FLPP untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di Provinsi Jawa Barat. Menteri PKP menekankan adanya kenaikan kuota FLPP nasional sebanyak 350.000 pada tahun ini dimanfaatkan sebagai kesempatan emas bagi bank penyalur KPR Sejahtera FLPP termasuk Bank BJB untuk menaikkan target jika sebelumnya hanya 5 persen menjadi 10 persen dari total penyaluran FLPP di Jawa Barat tahun lalu guna membantu masyarakat memiliki rumah subsidi pertama yang berkualitas dengan KPR yang terjangkau dan tetap selama masa tenor.

Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) meluncurkan aplikasi daring untuk pendataan capaian sektor perumahan yang melibatkan seluruh Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi serta Kabupaten/Kota. Kepala Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Kementerian PKP Adhita Surya Permana mengatakan, aplikasi yang diberi nama MyPKP tersebut bertujuan untuk mendata capaian terkini program pembangunan dan renovasi rumah di seluruh Indonesia terutama terkait Program 3 Juta Rumah.

Tiga perumahan bersubsidi di Provinsi Papua Barat akan mendapatkan bantuan prasarana, sarana dan utilitas (PSU) pada tahun 2024 dari Direktorat Jenderal (Ditjen) Perumahan Kementerian PUPR. Bantuan yang akan disalurkan berupa pembangunan jalan lingkungan dengan total panjang 805 meter.